(Vibizmedia – Economy) – Nilai tukar rupiah terhadap dollar dalam pergerakan pasar uang Selasa siang ini (19/11), terpantau menguat, stabil dari sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia naik terbatas setelah terkoreksi 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,18% atau 29 poin ke level Rp 15.815 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.844. Rupiah terpantau rebound di hari keduanya dari level 13 minggu lebih terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.843 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.844, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 15.815.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia naik terbatas setelah terkoreksi 2 hari di sesi global sebelumnya; bergerak terbatas setelah terkoreksi profit taking dari posisi setahun tertingginya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke 106,27, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 106,23.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi pertama menguat 69,646 poin (0,98%) ke level 7.203,923, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat di tengah harapan pada investment summit China, serta mengikuti Wall Street yang semalam berakhir dalam gain dimotori kenaikan Tesla.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.864 – Rp15.672.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting