Sri Mulyani Luncurkan Biografi Tentang Perjalanan Karirnya

0
212
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat sesi diskusi peluncuran buku Sri Mulayani No Limits (SMI) di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan RI di Jakarta Pusat, Jumat (20/9/2024). (Foto: Kemenkeu)

(Vibizmedia – Jakarta) Menjelang akhir masa jabatannya sebagai Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati meluncurkan sebuah buku berjudul No Limits, Reformasi dengan Hati pada malam Jumat, 20 September 2024. Buku tersebut menceritakan perjalanan karier Sri Mulyani selama hampir satu dekade menjabat di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo, serta sebelumnya pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Ditulis oleh Metta Dharmasaputra, buku ini membahas berbagai kisah yang jarang diketahui publik, termasuk saat Sri Mulyani kembali ke Indonesia dari Washington DC hanya dengan membawa satu koper. Dalam akun Instagramnya pada Sabtu, 21 September 2024, Sri Mulyani menyatakan bahwa melalui buku ini ia ingin berbagi pengalamannya dalam menghadapi berbagai tantangan dan situasi sulit, dengan harapan dapat memberikan pelajaran dan panduan, khususnya bagi Kementerian Keuangan, dalam menghadapi tantangan di masa depan.

Sri Mulyani juga mengungkapkan bahwa ketika pertama kali menjabat, ia tidak memiliki panduan dalam menghadapi krisis. Oleh karena itu, ia berharap buku ini dapat menjadi panduan bagi Kementerian Keuangan dalam menghadapi tantangan di masa yang akan datang.

Saat peluncuran bukunya di Gedung Dhanapala, Jakarta, Sri Mulyani menyebut bahwa banyak kejadian yang terjadi sejak tahun 2004, ketika ia terlibat dalam beberapa kabinet, yang kemudian menjadi bagian dari narasi dalam buku ini. Menurutnya, buku tersebut berhasil menangkap berbagai episode dalam perjalanan kariernya, tidak hanya berfokus pada kebijakan tetapi juga sisi humanis dari pekerjaannya sebagai pejabat publik.

Ia berharap buku ini dapat menjadi rekaman pengalamannya yang berguna sebagai referensi bagi teman-teman di Kementerian Keuangan maupun pembaca umum di masa depan. Penyusunan buku biografi ini dimulai sejak tahun 2019 dan memakan waktu cukup lama, terutama karena adanya pandemi COVID-19. Meskipun demikian, Sri Mulyani menyatakan kepuasannya atas hasil akhir buku tersebut, serta mengapresiasi Metta Dharmasaputra dan kontributor lain yang berhasil meriset dan menarasikan pemikiran serta perjalanan kariernya dengan pendekatan yang humanis.