Presiden Jokowi Resmikan 16 Jembatan CH dan Inpres Jalan Daerah di Jabar

0
156
Bendungan Citanduy
Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Iriana Joko Widodo, pada Kamis, 29 Agustus 2024, meresmikan sejumlah infrastruktur penting di Provinsi Jawa Barat melalui sebuah acara peresmian di Jembatan Citanduy, Kota Banjar, pada Kamis, 29 Agustus 2024. FOTO: BIRO PERS SETPRES

(Vibizmedia-Nasional) Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Iriana Joko Widodo meresmikan sejumlah infrastruktur penting di Provinsi Jawa Barat, yakni penggantian 16 Jembatan Callender Hamilton (CH), Jembatan Ciloseh di Kota Tasikmalaya, serta pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah (IJD).

“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, 16 jembatan pengganti Callender Hamilton, 22 ruas jalan yang dibangun dengan Inpres Jalan Daerah, dan Jembatan Ciloseh di Provinsi Jawa Barat, saya resmikan pagi hari ini,” ujar Presiden dalam sambutannya saat peresmian yang dipusatkan di Jembatan Citanduy, Kota Banjar, pada Kamis, 29 Agustus 2024.

Menurutnya, penggantian 16 Jembatan Callender Hamilton yang tersebar di 8 kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Barat merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan konektivitas dan memperkuat infrastruktur di wilayah tersebut. Jembatan-jembatan tersebut memiliki panjang total 1.030 meter dan menelan biaya investasi sebesar Rp1,9 triliun.

“Alhamdulillah, hari ini kita resmikan 16 jembatan Callender Hamilton di Provinsi Jawa Barat yang tersebar di 8 kabupaten dan kota dengan panjang total 1.030 meter dan biaya investasinya Rp1,9 triliun,” kata Presiden.

Presiden juga meresmikan 22 ruas jalan sepanjang 121 kilometer yang dikerjakan melalui program Inpres Jalan Daerah (IJD). Proyek tersebut mencakup 13 kabupaten dan kota di Jawa Barat dengan anggaran sebesar Rp521 miliar.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden turut meresmikan Jembatan Ciloseh di Kota Tasikmalaya yang menelan biaya Rp112 miliar. Jembatan ini merupakan bagian dari lingkar utara Kota Tasikmalaya yang diharapkan dapat meningkatkan konektivitas serta mengatasi kemacetan di dalam kota.

“Ini akan meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas menuju bandara dan Kota Tasik yang juga mengatasi kemacetan yang ada di dalam kota-kota Tasikmalaya,” kata Presiden.

Presiden Jokowi pun menegaskan bahwa pembangunan dan perbaikan infrastruktur di berbagai daerah memiliki sejumlah tujuan penting. Peresmian berbagai infrastruktur tersebut juga diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian Jawa Barat, khususnya dalam meningkatkan efisiensi transportasi dan konektivitas antarwilayah.

“Pembangunan dan perbaikan infrastruktur di berbagai daerah ini memiliki tujuan meningkatkan konektivitas, mengefisienkan biaya logistik, dan juga melancarkan aktivitas mobilitas orang dan barang,” jelas Presiden.