(Vibizmedia – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis siang ini (3/8), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, cukup stabil dari sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,16% atau 25 poin ke level Rp 15.189 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.164. Rupiah terpantau di level 3,5 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.226 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.227, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 15.189.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak naik setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya; terangkat oleh data lapangan kerja Amerika versi ADP yang bertambah melebihi estimasi, serta investor mengabaikan rilis rating the Fitch.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 102,72, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 102,60.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi pertama menguat 43,881 poin (0,64%) ke level 6.898,391, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya lanjut melemah oleh pemangkasan Fitch untuk credit rating Amerika ke AA+ serta Wall Street yang juga tergelincir sebagai dampaknya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia menaik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.222 – Rp14.977.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
