BEI Sepekan: Satu IPO dan Dua Obligasi, IHSG Terkoreksi 0.79 Persen

0
400

(Vibizmedia – IDX Stocks) – Selama sepekan ini, terdapat satu pencatatan perdana saham dan dua obligasi. Pada Senin (25/10), PT Ace Oldfields Tbk. (KUAS) resmi dicatatkan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dan merupakan Perusahaan Tercatat ke-39 di tahun 2021. KUAS bergerak pada sektor Industrial dengan sub sektor Industrial Goods.

Kemudian pada Rabu (27/10), BEI menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Tahun 2021 secara virtual dan dihadiri oleh 95 Pemegang Saham atau 100 persen dari jumlah pemegang saham pemilik hak suara. Pada RUPSLB tersebut diinformasikan bahwa, BEI selaku salah satu regulator pasar modal Indonesia akan berfokus kepada tema pengembangan yang telah ditetapkan, yakni “Memperluas produk dan partisipan, serta meningkatkan layanan non-cash equities”. Setelah RUPSLB, diselenggarakan pula Konferensi Pers yang dihadiri oleh Wartawan Pasar Modal.

Data perdagangan BEI selama sepekan ini mayoritas ditutup pada zona merah.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari Jumat (29/10) ditutup di atas level 6.500, atau lebih tepatnya 6.591,346. Namun selama sepekan ini, IHSG mengalami perubahan sebesar 0,79 persen dari level 6.643,738 pada pekan sebelumnya.

Perubahan juga terjadi pada kapitalisasi pasar bursa, yaitu sebesar 0,77 persen menjadi Rp8.087,955 triliun dari Rp8.150,384 triliun pada pekan yang lalu.

Rata-rata volume transaksi harian bursa berubah sebesar 2,07 persen menjadi 21,634 miliar saham dari 22,091 miliar saham pada pekan sebelumnya.

Kemudian, rata-rata frekuensi harian bursa mengalami perubahan 7,32 persen menjadi 1.284.477 kali transaksi dari 1.385.992 kali transaksi pada minggu lalu.

Rata-rata nilai transaksi harian Bursa mengalami perubahan sebesar 17,40 persen menjadi Rp13,418 triliun dari Rp16,245 triliun pada pekan sebelumnya.

Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp345,81 milyar, sedangkan sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp39,59 triliun.

Selasti Panjaitan/Vibiznews

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here