PLN: Konsumsi Listrik Naik Seiring Membaiknya Kondisi Perekonomian

0
351
Ilustrasi jaringan listrik PLN (Foto: Kemen BUMN)

(Vibizmedia – Industry) Pandemi Covid-19 yang melanda semua negara termasuk Indonesia, salah satu dampaknya adalah meningkatnya permintaan akan listrik sebagai sarana komunikasi dan juga bisnis online.

Dalam hal ini PT PLN (Persero) memberikan laporan bahwa pihaknya berhasil mendorong konsumsi listrik di Indonesia, seiring dengan pulihnya kondisi perekonomian pasca pandemi Covid-19. Penjelasan ini disampaikan Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini, melalui keterangan tertulis, Minggu (17/10/2021).

“Aktivitas perekonomian khususnya industri sudah kembali pulih. Kondisi ini diharapkan terus membaik dan akan mencapai pertumbuhan ekonomi nasional yang positif,” kata Zulkifli Zaini.

PT PLN (Persero) mencatat beban puncak malam tertinggi tahun ini terjadi pukul 19.00 Waktu Indonesia Barat (WIB) pada 14 Oktober 2021, dengan beban puncak mencapai 28.093 megawatt. Jika diperhatikan lebih lanjut, angka beban puncak ini lebih besar dibandingkan pencapaian sebelum pandemi 2019, yakni sebesar 27.973 megawatt.

Untuk malam hari, beban puncak sepanjang 2021 tertinggi pada 13 Oktober 2021. Sedangkan beban puncak siang hari tercatat mencapai 27.749 megawatt.

Capaian ini lebih baik dibandingkan dengan beban puncak tertinggi sepanjang 2020 sebesar 26.717 megawatt pada Maret 2021 lalu, sementara beban puncak siang tertinggi sepanjang 2019 tercatat sebesar 27.862 megawatt.

Zulkifli memberi penjelasan bahwa pihaknya menanggapi dengan cepat kondisi itu dengan melakukan pengecekan seluruh operasional pembangkit, transmisi, dan distribusi terkhusus di wilayah Jawa Madura dan Bali. Pihaknya terus memastikan pasokan listrik benar-benar mengcover kebutuhan untuk mendukung pemulihan ekonomi.

Pemulihan ekonomi nasional ini terlihat dari catatan konsumsi listrik yang bertumbuh. Hingga September 2021 konsumsi listrik tumbuh 4,42 persen dibandingkan tahun 2021 lalu. Sebelumnya, PT PLN (Persero) memastikan pasokan listrik andal dan mencukupi di tengah mulai menggeliatnya aktivitas masyarakat dan ekonomi yang kembali bangkit pascapandemi Covid-19.

Zulkifli Zaini mengatakan angka pertumbuhan konsumsi listrik di Indonesia secara year on year atau pertumbuhan tahun per tahun mencapai 4,42 persen menjadi 187,78 tera watt hour (TWh) hingga September 2021.

Emy T/Journalist/Vibizmedia
Editor: Emy Trimahanani
Foto: PLN

 

 

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here