(Vibizmedia – Economy) – Nilai tukar rupiah terhadap dollar dalam ergerakan pasar uang Kamis siang ini (6/5), terpantau melompat menguat, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah melemah tipis di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini naik tajam 0,63% atau 91 poin ke level Rp 14.339 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.430. Rupiah berada di sekitar 8 minggu terkuatnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.415 kemudian bergerak menguat ke Rp14.339, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.339. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar merangkak naik di pasar uang Asia setelah melemah tipis di sesi global sebelumnya; dekat di possi 2 minggu tertingginya di tengah pasar mencermati rilis tenaga kerja AS (NFP) untuk prospek kebijakan the Fed berikutnya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik tipis ke level 91,32, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 91,26.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi pertama, terpantau melemah 12,439 poin (0,21%) ke level 5.963,472, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed menjelang rilis data tenaga kerja AS untuk memerkirakan seberapa lama the Fed mempertahankan kebijakannya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia menanjak. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.417 – Rp14.560.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
