(Vibizmedia – Economy) – Nilai tukar rupiah terhadap dollar dalam pasar uang Jumat siang ini (19/2) terpantau melemah, menambah loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia naik tipis setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,42% atau 59 poin ke level Rp 14.084 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.025.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.050, kemudian bergerak lemah ke Rp14.095, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.084. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar naik tipis di pasar uang Asia setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya; ditekan oleh data tenaga kerja yang mengecewakan dan menggerus optimisme pemulihan ekonomi AS yang diharapkan cepat karena vaksinasi.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik tipis ke level 90,62, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 90,59.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi pertama, terpantau melemah 24,669 poin (0,40%) ke level 6.175,639, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias melemah setelah Wall Street terkoreksi oleh klaim pengangguran AS yang melebihi ekspektasi yang menunjukkan masih rawannya ekonomi di Amerika.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia menanjak terbatas. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp13.866 – Rp14.126.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
