(Vibizmedia-Jakarta) Terkait insiden penembakan pekerja proyek jembatan di jalur Trans Papua, Presiden Joko Widodo meminta TNI-Polri mengejar KKB pembunuh 31 pekerja proyek tersebut.
Presiden Joko Widodo memerintahkan TNI-Polri memburu kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang membunuh 31 pekerja proyek jembatan di jalur Trans Papua dan dirinya tegaskan peristiwa itu tak akan membuat takut bangsa ini untuk melanjutkan pembangunan di Papua.
Saya tegaskan tidak ada tempat untuk kelompok kriminal bersenjata di tanah Papua maupun di seluruh pelosok Indonesia. Dan kita tidak akan pernah takut, terang Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (5/12).
Ia sampaikan tekad saya membara untuk melanjutkan tugas besar kita untuk membangun tanah Papua serta untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, ungkap Jokowi.
Selain itu, Presiden Jokowi ingin masyarakat tahu tentang kesulitan pembangunan di Papua.
Untuk itu, dirinya menceritakan bagaimana pembangunan disana. Baginya pembangunan di Papua, sangat berbeda dengan di Pulau Jawa.
Saya mau menambahkan sedikit bahwa pembangunan di Papua sangat sulit sekali. Medannya sangat sulit. Geografisnya, cuacanya, ketinggian 3.000 sampai 4.000 meter di atas permukaan laut seperti yang kita lihat dari Wamena ke Mamugu 278 kilometer, itu ketinggian di atas 3.000, membawa alat beratnya saja pakai helikopter, membawa aspalnya juga pakai helikopter, jelas Jokowi di Istana Negara, Rabu (5/12).
Pembangunan yang sangat sulit seperti itu yang harus diketahui oleh masyarakat. Sangat berbeda sekali dengan di Pulau Jawa. Di Papua, alamnya sangat sulit, kemudian ada sisi keamanan di titik tertentu, alamnya sangat sulit, tegasnya
Terkait masalah keamanan di Papua, Presiden tegaskan pembangunan di Papua tak akan berhenti.
Keamanannya juga masih perlu perhatian Sehingga yang bekerja di sana betul-betul bertaruh nyawa. Dan sekali lagi ingin saya sampaikan bahwa pembangunan Trans Papua tetap terus dijalankan, diteruskan. Tidak akan berhenti, ungkapnya.
Journalist: Rully
Editor: Mark Sinambela
