5 Manfaat Bendungan Kuningan, Yang Akan Selesai Akhir 2018 Mendatang

0
1442
Ilustrasi bendungan. FOTO : SETPRES

(Vibizmedia – Nasional) Untuk mendukung ketahanan pangan, energi dan air nasional. Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun 65 bendungan dalam periode 2015-2019.

Pembangunan untuk mendukung ketahanan pangan, energi dan air nasional tersebut meliputi penyelesaian 16 bendungan lanjutan dan 49 bendungan baru, pembangunan 1 juta hektar jaringan irigasi dan rehabilitasi 3 juta hektar jaringan irigasi.

Pantai Utara (Pantura) Provinsi Jawa Barat, merupakan salah satu daerah yang dikenal sebagai lumbung pangan nasional. Untuk mencukupi kebutuhan daerah tersebut, Kementerian PUPR membangun Bendungan Kuningan yang terletak di Desa Randusari, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Kuningan.

Untuk mendukung pembangunan Bendungan Kuningan ini, Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk Cisanggarung Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) melakukan pengalihan aliran Sungai Cikaro, anak Sungai Cijalengkok ke saluran pengelak Bendungan Kuningan sebagai tanda dimulainya tahap pekerjaan pembangunan pondasi bendungan utama.

Sampai dengan saat ini, progres konstruksi bendungan telah mencapai 48% dan ditargetkan akan selesai akhir 2018 mendatang, ungkap Kepala Pusat Bendungan Kementerian PUPR Ni Made Sumiarsih, Selasa lalu (23/5).

Sedangkan dalam proses pengadaan lahan, Kementerian PUPR bekerjasama juga dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kabupaten Kuningan, serta Perhutani.

Bendungan yang memiliki volume tampung total sebesar 25,9 juta meter kubik ini memiliki anggaran konstruksi sebesar Rp 464 miliar.

Selain itu, manfaat bendungan sebagai sumber air bagi Daerah Irigasi Cileuweung seluas 1.000 hektar dan Daerah Irigasi Jangkelok seluas 2.000 hektar dan juga memberikan manfaat bagi pengendalian banjir, air baku 300 liter per detik dan potensi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) sebesar 535 KW.

Sedangkan Daerah genangan bendungan Kuningan ini meliputi 5 desa dan 2 Kecamatan yaitu Kecamatan Cibeureum (Desa Randusari, Desa Kawungsari, Desa Sukarapih) dan Kecamatan Karangkencana (Desa Tanjungkerta dan Desa Simpay Jaya) Kabupaten Kuningan.

 

Journalist : Rully
Editor      : Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here