Sebelumnya sudah juga dilaporkan bahwa kinerja manufaktur Jepang pada bulan September ini tercatat merosot. Kondisi tersebut tercermin pada PMI flash Nikkei manufacturing Jepang periode September memang dilaporkan masih bertahan pada fase ekspansi tetapi lajunya terpantau sedikit terhambat dari perolehan bulan sebelumnya. Tercatat bahwa skor PMI flash manufaktur Jepang tersebut pada bulan ini adalah sebesar 50,9 atau turun dari skor PMI manufaktur yang tercatat dibulan sebelumnya yaitu sebesar 51,4. Merosotnya kinerja manufaktur Jepang juga terlihat dari masih lemahnya tingkat output industri Jepang secara menyeluruh.
Pagi ini (30/9), Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri kembali merilis data awal tingkat output industri Jepang untuk bulan Agustus lalu yang dalam publikasi tersebut masih tercatat pada fase kontraksi meski pada laju yang lebih lambat dibanding dengan yang tercatat di bulan sebelumnya yaitu sebesar -0,5 persen (mom), di bulan sebelumnya atau bulan Juli fase kontraksi tercatat lebih dalam yaitu sebesar -0,8 persen (mom). Meski demikian tingkat output tersebut masih berada dibawah perkiraan ekonom yang sebelumnya justru memprediksi pertumbuhan sebesar 1 persen (mom). Dapat dilihat tren tingkat output industri Jepang dalam setahun terakhir pada gambar dibawah ini:
