Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari Selasa (19/5) tercatat alami penguatan sebesar 0.6 persen ke posisi 5,269. Sementara saham-saham unggulan pada indeks LQ-45 ditutup menguat 0.72 persen ke level 915. Sepanjang perdagangan IHSG sempat menyentuh level terendah 5,219 dan level tertinggi 5,273.
Analyst Vibiz Research Center melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak bergerak dalam penguatan ditengah sentimen acuan suku bunga dalam negeri yang didukung dengan menguatnya nilai tukar rupiah. Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 19 Mei 2015 memutuskan untuk mempertahankan BI Rate sebesar 7,50%, dengan suku bunga Deposit Facility 5,50% dan Lending Facility pada level 8,00%.
Keputusan tersebut sejalan dengan stance kebijakan moneter yang cenderung ketat untuk menjaga agar inflasi berada dalam sasaran 4±1% pada 2015 dan 2016, serta mengarahkan defisit transaksi berjalan ke tingkat yang lebih sehat dalam kisaran 2,5-3% terhadap PDB dalam jangka menengah.
Regi Fachriansyah/VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens