(Berita Daerah – Nasional) Gabungan Industri Alat-alat Mobil dan Motor (GIAMM) Indonesia meminta pemerintah mendukung dan memperkuat pertumbuhan industri hulu terkait otomotif. Langkah tersebut diperlukan agar industri komponen dalam negeri tidak terganggu saat nilai tukar rupiah melemah.
Ketua Umum Gabungan Industri Alat-alat Mobil dan Motor (GIAMM) Hamdhani D Salim seusai bertemu Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin di Jakarta, Rabu (18/2) mengatakan jika terjadi pelemahan rupiah, maka pihaknya akan terganggu dan akan banyak mengalami masalah. Kondisi saat ini industri komponen dalam negeri masih mengimpor material dan bahan baku dari luar negeri.
GIAMM menyampaikan kepada Menperin agar industri hulu terkait otomotif di Indonesia didukung dan diperkuat. Industri hulu yang terkait kepada sektor otomotif antara lain industri baja, aluminium, plastik, dan industri karet. Industri inilah yang harus diperkuat di dalam negeri agar bisa semakin meningkatkan kontribusi komponen lokal terhadap produk otomotif yang diproduksi di Indonesia.
Akbar Buwono/Regional Analyst at Vibiz Research/VM/BD Editor : Eni Ariyanti image: ant
