(Berita Daerah – Nasional) Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said di Jakarta, Selasa (10/2) mengatakan pembangunan pembangkit tenaga listrik seperti yang ditargetkan oleh pemerintah sebesar 35.000 MW merupakan kebutuhan yang sesuai dengan target pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mendekati angka 6 persen per tahun.
Oleh karena itu untuk dapat mencapai target tersebut, maka dibutuhkan pertumbuhan tenaga listrik sebesar 1,5 persen diatasnya atau sekitar 7,5 hingga 8 persen per tahun. Sudah menjadi tugas bagi pemerintah untuk menyediakan pasokan listrik yang mumpuni kepada masyarakat dan memberikan kepastian pasokan listrik yang dibutuhkan oleh sektor industri.
Sudirman Said menegaskan bahwa kebutuhan listrik sebesar 35.000 MW itu bukan merupakan target, akan tapi merupakan satu keharusan dan itu bukan suatu pilihan tapi sesuatu yang harus dikerjakan. Oleh karena itu segala keterlambatan program percepatan pertumbuhan listrik harus diidentifikasi agar dapat segera dicari pemecahannya.
Akbar Buwono/Regional Analyst at Vibiz Research/VM/BD-ESDM Editor : Eni Ariyanti image: ant
