PTPN IV PalmCo Riau Gandeng Ribuan Petani Peroleh Sertifikasi Internasional RSPO

0
237
PTPN IV PalmCo menggandeng sebanyak 1.584 petani mitra di Provinsi Riau untuk memperkuat Perkebunan Berkelanjutan Standar Internasional RSPO. (Foto: PT Perkebunan Nusantara III (Persero))

(Vibizmedia – Jakarta) PTPN IV PalmCo, sebagai perusahaan perkebunan sawit milik negara terbesar di dunia, menggandeng ribuan petani mitra di Provinsi Riau untuk memperoleh sertifikasi internasional Roundtable On Sustainable Palm Oil (RSPO). Sebanyak 1.584 petani mitra akan mendapatkan sertifikasi dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit berkelanjutan yang ramah lingkungan.

Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko Santosa, dalam keterangannya di Jakarta pada Rabu (2/10/2024), menjelaskan bahwa bimbingan teknis mulai dari administrasi hingga pelatihan dilaksanakan oleh Regional III Riau. Petani mitra yang akan mendapatkan sertifikasi ini berasal dari empat koperasi yang berlokasi di Kabupaten Rokan Hulu, yaitu Karya Mukti, Dayo Mukti, Tani Sejahtera, dan Makarti Jaya. Total area perkebunan sawit yang akan disertifikasi mencapai 3.167 hektare.

Jatmiko menyatakan bahwa langkah ini adalah bagian dari komitmen PTPN IV untuk terus berkembang serta memaksimalkan peluang baru bagi para petani dalam meningkatkan produktivitas sawit mereka melalui intensifikasi pertanian secara berkelanjutan. Perusahaan memberikan pendampingan melalui pelatihan kelompok dan dukungan individual dalam menerapkan praktik pertanian yang baik. Pelatihan ini diharapkan dapat membantu para petani mencapai sertifikasi RSPO yang sejalan dengan sertifikasi mandatori Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO), yang dapat meningkatkan pendapatan petani.

Region Head PTPN IV PalmCo Regional III, Rurianto, menambahkan bahwa pelatihan dilakukan secara bertahap dengan melibatkan pemateri dari forum komunikasi pensiunan perkebunan nusantara (FKKPN). Selain itu, perusahaan juga membina petani dalam membentuk sistem kontrol internal (ICS) di koperasi masing-masing untuk melakukan penilaian secara mandiri.

Ketua KUD Makarti Jaya, Hadi Yanto, mengapresiasi kebijakan PTPN IV yang tidak hanya fokus pada sektor hulu hingga hilir, tetapi juga pada penguatan petani dalam intensifikasi dan sertifikasi RSPO. Ia menyebutkan bahwa RSPO memberikan peluang besar bagi petani dalam mencapai pengelolaan perkebunan yang ramah lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan.

Charles, Manajer ICS Koperasi Dayo Mukti, menambahkan bahwa sertifikasi RSPO merupakan langkah penting bagi petani untuk memastikan sawit mereka diakui di pasar global, sejalan dengan perkembangan zaman.