Harga Kopi Arabika Turun Ke Terendah Lima Minggu

0
946

(Vibiznews – Commodity) –Harga kopi Arabika setelah laporan USDA pada hari Kamis kemarin turun kembali, akibat melemahnya kurs Brazil, jadi murah kopi jika dibeli dengan dolar, kalau kopi lagi murah begini yang untung adalah pembeli kopi partai besar.

Bagi petani Brazil kalau kurs real melemah maka harga kopinya menjadi murah bagi orang di luar negeri, jadi lebih banyak yang di ekspor.

Harga kopi Arabika turun ke terendah lima minggu karena persediaan meningkat dan real Brazil turun, sedangkan Harga kopi Robusta juga turun karena turunnya ekspor Vietnam.

Harga kopi Arabika di ICE  New York turun $1.95 (2.05%) menjadi $95.6 per pound sedangkan Di ICE London Harga kopi  Robusta ditutup turun 0.23%.

Harga kopi Arabika Desember turun ke lima minggu terendah karena melimpahnya persediaan. Laporan dari Cecafe di Brazil hari Rabu ekspor kopi hijau bulan September naik 2.3% dari tahun lalu naik 2.907 juta kantong.

Persediaan menurut ICE hari Kamis sebesar 2.245 juta kantong.

Harga kopi Arabika melanjutkan penurunannya pada hari Kamis karena kurs real Brazilian terhadap dolar turun 0.27%  ke terendah satu minggu. Melemahnya real membuat produsen khawatir karena harganya murah bagi pembeli luar negeri sehingga ekspor meningkat.

Turunnya harga kopi robusta terhenti karena data dari Vietnam pada hari Kamis menunjukan persediaan turun. Departemen Bea Cukai Vietnama melaporkan hari Kamis bahwa ekspor bulan September turun 19.1 % dari bulan lalu 92,347 MT, dan dari bulan Januari sampai September ekspor kopi turun 12.5% dari tahun lalu menjadi 1.27 MMT.

Harga kopi Arabika turun karena cuaca di Brazil sangat baik sehingga membuat panen meningkat, Hasil dari monitoring ke perkebunan kopi tanaman dalam keadaan baik dan sedang berbunga.

http://vibiznews.com/2019/10/11/harga-kopi-arabika-turun-ke-terendah-lima-minggu/

Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group

Editor : Lonny

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here