Presiden Jokowi Ajak Kaum Milenial Hijrah Dari Pesimisme Ke Optimisme, Dari Konsumtif Ke Produktif

0
606

(Vibizmedia-Nasional) Presiden Joko Widodo menerima peserta Kongres Indonesia Millenial Movement Tahun 2018 di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (12/11), Jokowi berharap memberikan dampak positif bagi kemajuan bangsa.

Dalam sambutannya, Presiden ungkapkan kita harapkan kita bergerak bersama-sama untuk membawa negara ini ke dalam sebuah kemajuan tapi dengan cara-cara yang sejuk, cara-cara yang baik, terang Jokowi.

Presiden mengajak untuk berhijrah dari kebiasaan menebar ujaran kebencian dan beralih memaparkan kebenaran. Hijrah dari pesimisme ke optimisme, dari pola konsumtif ke hal-hal yang produktif.

Hijrah dari kegaduhan-kegaduhan ke persatuan dan kerukunan. Karena itulah yang dibutuhkan, katanya.

Jokowi optimistis Indonesia akan masuk pada posisi empat besar negara dengan ekonomi kuat di dunia pada 2040 sampai 2045. Namun, perlu penguatan di pelbagai sektor untuk menempati posisi tersebut.

Tahapan kedua pembangunan sumber daya manusia harus fokus, dan juga harus menjadi perhatian kita, setelah infrastruktur menjadi pondasi harus diperkuat. Tanpa itu, jangan bermimpi kita bersaing kita bisa berkompetisi dengan negara lain, terangnya.

Bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November 2018, Maarif Institute for Culture and Humanity menyelenggarakan Kongres Pemuda bertajuk Indonesia Millennial Movement 2018. Pagelaran ini bertujuan menyiapkan generasi muda sebagai investasi perdamaian Indonesia di masa depan.

Forum Kongres Indonesia Millenial Movement mempertemukan 100 pemuda terpilih yang berpandangan terbuka, visioner, dan cinta damai. Mereka juga berasal dari beragam suku, agama, ras, serta berbagai komunitas tingkat lokal.

Dalam Kongres Indonesia Millenial Movement, peserta membincangkan bersama usaha-usaha perdamaian dalam rangka pencegahan ekstremisme kekerasan di Indonesia. Kongres Indonesia Millenial Movement mengangkat tema Percaya Indonesia dengan hastag #meyakinimenghargai yang menyiratkan pesan bahwa kemajemukan merupakan modal sosial utama bangsa Indonesia yang mesti dipercayai dan yakini.

 

 

Journalist: Rully

Editor: Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here